Syarat Pendirian PT Perorangan Bandung |Cepat, Resmi, dan Terpercaya
Hanya di POPJASA | HUBUNGI 083831129699 Gratis!
📞 Hubungi Di sini, GRATIS : 0838-3112-9699
Syarat Pendirian PT Perorangan – Saat ini banyak pelaku usaha mikro maupun kecil di Indonesia yang ingin meningkatkan kredibilitas bisnis mereka melalui badan usaha berbadan hukum. Oleh karena itu, salah satu opsi praktis adalah mendirikan bentuk badan usaha berupa PT Perorangan. Karena itu, sebelum melangkah lebih jauh, penting bagi Anda untuk memahami syarat pendirian PT Perorangan, prosedurnya, serta keuntungan dan tantangannya. Dengan demikian, artikel ini akan membahas secara lengkap semua aspek tersebut.
Apa itu PT Perorangan?
Pada dasarnya, PT Perorangan adalah badan usaha berbadan hukum yang di dirikan oleh satu orang Warga Negara Indonesia (WNI) dan memenuhi kriteria usaha mikro atau kecil. Legalitas.org+2infiniti.id+2 Dengan adanya ketentuan ini, maka berbeda dengan pendirian PT konvensional yang biasanya memerlukan dua orang atau lebih sebagai pendiri. UKM Indonesia+2SIP Law Firm+2 Secara ringkas:
Pendiri: 1 (satu) orang. Legalitas.org
WNI, usia minimal 17 tahun dan secara hukum cakap. SIP Law Firm+1
Usaha yang masuk kriteria mikro atau kecil (modal dasar di bawah Rp 5 miliar menurut PP No. 8 Tahun 2021) untuk usaha mikro/kecil. UKM Indonesia+2Hukum Online+2
Tidak memerlukan akta notaris untuk pendirian dalam arti tradisional – cukup surat pernyataan pendirian sesuai format yang di tetapkan. easybiz.id+1
Dengan memahami definisi dan karakteristik PT Perorangan, Anda bisa lebih siap dalam memenuhi syarat‐syarat yang di tetapkan.
Syarat Utama Pendirian PT Perorangan
Agar pendirian PT Perorangan Anda berjalan lancar, berikut adalah syarat utama yang harus dipenuhi:
Pendiri WNI
Pertama-tama, pendiri harus Warga Negara Indonesia (WNI). Pendiri asing (WNA) tidak di perbolehkan untuk mendirikan PT Perorangan. UKM IndonesiaUsia Minimal 17 Tahun dan Cakap Hukum
Kemudian, pendiri harus berusia paling sedikit 17 tahun dan secara hukum cakap (tidak dalam kondisi pailit atau terbatas kapasitas hukumnya). SIP Law FirmPendiri Hanya Satu Orang
Selanjutnya, pendirian PT Perorangan memang di peruntukkan untuk satu orang sebagai pemegang saham sekaligus pengurus (direktur). Tidak ada komisaris. voffice.co.id+1Kriteria Usaha Mikro atau Kecil
Lalu, PT Perorangan hanya berlaku bagi usaha yang memenuhi kriteria usaha mikro dan kecil. Misalnya: modal dasar dan modal disetor yang masih di bawah ketentuan usaha kecil (≤ Rp 5 miliar) dan usaha mikro (di bawah Rp 1 miliar). Legalitas.org+1Persyaratan Dokumen Identitas
Pendiri harus menyiapkan KTP (identitas diri) dan NPWP pribadi. zanio.co.id+1Alamat Usaha dan Nama Perusahaan
Alamat perusahaan harus jelas dan sesuai dengan lokasi operasional. Nama perusahaan harus unik, belum di gunakan oleh perusahaan lain, dan mematuhi persyaratan yang berlaku. UKM IndonesiaSurat Pernyataan Pendirian
Karena tidak menggunakan akta notaris secara wajib, pendiri harus membuat surat pernyataan pendirian PT Perorangan dalam Bahasa Indonesia, yang memuat: nama dan tempat kedudukan, jangka waktu berdiri, maksud dan tujuan usaha, jumlah modal dasar, modal di tempatkan dan modal di setor, nilai nominal dan jumlah saham (jika ada), alamat usaha, identitas pendiri. easybiz.id+1
📞 Hubungi Di sini, GRATIS : 0838-3112-9699
Jasa Pendirian nib cuma 500 ribu – jasa pengurusan cv gratis compro – jasa pendirian PT extra bonus
Dokumen dan Persiapan Tambahan
Lebih lanjut, untuk melengkapi persyaratan, berikut hal‐hal yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut:
KTP Pendiri — harus masih aktif dan alamatnya sesuai.
NPWP pribadi — jika pendiri belum punya, bisa mendaftar terlebih dahulu. IBLAM Hukum
Bukti penyetoran modal (jika di perlukan) — meskipun tidak selalu ada jumlah minimum modal yang di tetapkan untuk PT Perorangan, namun modal dasar, modal di tempatkan dan modal di setor tetap harus di cantumkan dalam surat pernyataan pendirian. Hukum Online
Nama perusahaan — pastikan nama perusahaan belum di gunakan dan sesuai dengan aturan. zanio.co.id
Alamat perusahaan — bila di wilayah yang memiliki zonasi khusus (misalnya DKI Jakarta) maka harus memastikan alamat memenuhi persyaratan zonasi. legal.infiniti.id
Prosedur Pendirian PT Perorangan – Ringkas & Sistematis
Agar lebih jelas, berikut adalah langkah‐langkah umum yang perlu di lakukan untuk mendirikan PT Perorangan, di sertai dengan kalimat transisi agar prosesnya mudah di pahami:
Persiapan Dokumen
Pertama-tama, kumpulkan semua dokumen identitas pendiri seperti KTP dan NPWP, siapkan data usaha seperti nama, alamat, bidang kegiatan, dan modal yang akan di tempatkan serta di setor.Pemilihan Nama Perusahaan
Selanjutnya, pilih nama perusahaan yang unik. Setelah itu, cek ketersediaan nama melalui sistem resmi sebelum mendaftar.Pembuatan Surat Pernyataan Pendirian
Kemudian, buat surat pernyataan pendirian PT Perorangan dalam Bahasa Indonesia sesuai dengan format yang di atur oleh regulasi terkait. Legalitas.orgPendaftaran Online
Lalu, daftarkan perseroan melalui portal elektronis seperti sistem AHU Online (Administrasi Hukum Umum) yang di kelola oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkum HAM). panduan.ahu.go.id+1Pembayaran PNBP
Setelah pendaftaran di lakukan, Anda akan melakukan pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang terkait dengan registrasi pendirian. zanio.co.idPenerbitan Sertifikat dan NIB
Kemudian setelah di verifikasi, Anda akan memperoleh sertifikat badan hukum untuk PT Perorangan dan selanjutnya mengurus Nomor Induk Berusaha (NIB) serta izin usaha yang di perlukan lewat sistem OSS (RBA) (Online Single Submission – Risk Based Approach). SIP Law FirmPengelolaan Usaha & Pelaporan
Akhirnya, setelah legalitas di peroleh, Anda harus mengelola PT secara profesional: membuka rekening perusahaan, mencatat keuangan secara rapi, dan melaksanakan pelaporan sesuai kewajiban (laporan keuangan, pajak, dan sebagainya). Legalitas.org
Dengan mengikuti prosedur di atas, proses pendirian bisa berjalan lebih cepat, lebih mudah, dan dengan pengawasan yang profesional—persis sesuai value POPJASA.
Keuntungan Pendirian PT Perorangan
Mengapa banyak pelaku usaha memilih bentuk PT Perorangan? Berikut beberapa keuntungan signifikan:
Kredibilitas tinggi: Dengan badan hukum resmi, maka mitra, klien dan bank akan melihat usaha Anda lebih profesional.
Proses lebih cepat dan sederhana: Karena hanya satu pendiri, tidak perlu komisaris, dan cukup surat pernyataan—maka beban administratif lebih ringan. infiniti.id
Biaya relatif lebih rendah: Tanpa akta notaris (atau minimal di banding PT konvensional), dan proses online membuat pengurusan lebih hemat. easybiz.id
Tanggung jawab terbatas: Walaupun satu orang pendiri, karena berbadan hukum maka kekayaan pribadi dan kekayaan perusahaan di pisahkan (dalam batas hukum yang berlaku).
Sesuai untuk UMK: Bagi pelaku usaha mikro dan kecil, PT Perorangan menjadi pilihan tepat untuk memulai secara legal dan aman.
Tantangan yang Perlu Diketahui
Meskipun banyak keuntungan, pendirian PT Perorangan tetap tidak luput dari beberapa tantangan. Sebaiknya Anda menyadari dan mempersiapkannya agar tidak terhambat:
Jika modal usaha berkembang di atas batas usaha kecil (misalnya lebih dari Rp 5 miliar) atau ingin menambah pemegang saham lebih dari satu, maka status PT Perorangan harus di ubah menjadi PT konvensional (PT Biasa) sesuai regulasi. Legalitas.org+1
Alamat usaha harus valid dan memenuhi persyaratan zonasi jika berada di wilayah dengan regulasi khusus. Kegagalan dalam memenuhi alamat dan zonasi bisa menghambat proses. voffice.co.id
Walaupun prosedur lebih mudah, Anda tetap harus menjalankan kewajiban perusahaan seperti pelaporan keuangan dan pajak. Jika tidak, bisa ada sanksi formal. Legalitas.org
Pemilihan nama perusahaan, struktur dokumen dan persetujuan online tetap memerlukan ketelitian agar tidak terjadi di tolak atau revisi.
Studi Kasus Singkat & Testimoni
Sebagai gambaran nyata, berikut testimoni fiktif yang sesuai dengan jenis usaha PT Perorangan dan bagaimana layanan POPJASA membantu:
“Saya – Andi Saputra, pendiri usaha catering kecil di Surabaya – memutuskan mendirikan PT Perorangan karena kegiatan saya sudah mulai berkembang meskipun masih skala kecil. Berkat bantuan POPJASA, semua syarat seperti KTP, NPWP, surat pernyataan dan pendaftaran online selesai dalam waktu kurang dari satu minggu. Kini usaha saya punya badan hukum, mudah mendapatkan kerjasama catering dari hotel kecil, dan saya merasa lebih percaya diri.” – Testimoni Andi, Surabaya.
“Saya – Rina Wahyuni, pemilik butik fesyen modest di Malang – awalnya hanya usaha dagang informal. Dengan mendirikan PT Perorangan lewat POPJASA, saya bisa membuka rekening perusahaan, mengakses kredit mikro lebih mudah, dan brand saya tampak lebih profesional. Prosesnya cepat, tanpa ribet, dan ditangani oleh profesional yang menjelaskan setiap langkah.” – Testimoni Rina, Malang.
Dari testimoni di atas, terlihat jelas bahwa dengan syarat yang terpenuhi dan proses yang tepat maka pendirian PT Perorangan bisa dilakukan dengan lancar, dan memberikan manfaat nyata bagi pengusaha kecil dan mikro.
Tips dari POPJASA Agar Proses Lancar
Karena nilai perusahaan POPJASA adalah kemudahan, kecepatan, dan profesional handling, berikut beberapa tips agar pendirian PT Perorangan Anda berjalan sukses:
Pastikan KTP dan NPWP pendiri sudah aktif, dan data alamat sesuai KTP agar tidak terjadi penolakan saat verifikasi.
Pilih nama perusahaan yang unik dan mudah di ingat — lakukan pengecekan nama perusahaan di sistem AHU Online terlebih dahulu.
Tentukan alamat usaha yang jelas, serta pastikan zonasi tidak bermasalah jika di kawasan khusus.
Buat daftar kegiatan usaha yang akan di lakukan, karena Anda akan perlu memasukkan KBLI (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha) dalam pendaftaran.
Siapkan semua dokumen sebelum mendaftar sehingga Anda bisa memanfaatkan prosedur online dengan cepat: pendaftaran → pembayaran PNBP → penerbitan sertifikat.
Jika merasa kurang yakin atau tidak punya waktu untuk urus sendiri, gunakan jasa profesional (seperti POPJASA) untuk memandu Anda, tapi tetap pahami tiap langkah agar tetap kontrol usaha Anda sendiri.
Kesimpulan
Dengan memahami dan memenuhi syarat pendirian PT Perorangan, Anda membuka peluang besar agar usaha mikro atau kecil Anda berjalan dengan legalitas yang kuat, lebih kredibel, dan siap berkembang. Pastikan Anda memenuhi kriteria seperti pendiri WNI usia ≥ 17 tahun, usaha masuk kategori mikro/kecil, pendiri cuma satu orang, melengkapi dokumen seperti KTP/NPWP, surat pernyataan pendirian, alamat usaha jelas, dan memilih nama perusahaan dengan tepat. Setelah itu, lewat prosedur online dan pembayaran yang sesuai, Anda bisa memperoleh badan hukum untuk usaha Anda.
Dengan layanan yang profesional, cepat, dan mudah seperti yang di tawarkan oleh POPJASA, proses ini menjadi jauh lebih ringan—sesuai value kami: proses yang mudah, cepat, dan di tangani oleh profesional.
